Idioma Origen:
Satu persatu teman
Ada di sekelilingmu
Satu persatulah jua
Tinggalkan dirimu
Cumalah aku sahaja
Yang masih lagi bertahan
Memendamkan rasa
Bulan madu yang indah
Sudah sampai ke hujungnya
Engkau pun mula berubah
Dan beralih arah
Kata-kata manis
Tiada lagi ku dengar
Hidupku pula makin tawar
Tiap bicara manis
Bagaikan selumbar bisa
Kau tanam di jiwa
Tak terlihat oleh pandangan
Matamu
Tiap bicara manis
Memujuk dan merayuku
Tak usah berlalu
Dan merajuk bawa hati pilu
Andai sudah tiba masa
Dan tiada jodoh kita
Biar kita berpisah... Dari merana
Tiap bicara manis
Bagaikan selumbar bisa
Kau tanam di jiwa
Tak terlihat oleh pandangan
Matamu
Tiap bicara manis
Memujuk dan merayuku
Tak usah berlalu
Dan merajuk bawa hati pilu
Keikhlasan hatiku
Bukanlah untuk dibalas
Cukuplah sekadar
Jadi kenangan waktu berjauhan
Tiap bicara manis
Bagaikan selumbar bisa
Kau tanam di jiwa
Tak terlihat oleh pandangan
Matamu
Andai sudah tiba masa
Dan tiada jodoh kita
Biar kita berpisah... Dari merana
Idioma Destino:
Satu persatu teman
Ada di sekelilingmu
Satu persatulah jua
Tinggalkan dirimu
Cumalah aku sahaja
Yang masih lagi bertahan
Memendamkan rasa
Bulan madu yang indah
Sudah sampai ke hujungnya
Engkau pun mula berubah
Dan beralih arah
Kata-kata manis
Tiada lagi ku dengar
Hidupku pula makin tawar
Tiap bicara manis
Bagaikan selumbar bisa
Kau tanam di jiwa
Tak terlihat oleh pandangan
Matamu
Tiap bicara manis
Memujuk dan merayuku
Tak usah berlalu
Dan merajuk bawa hati pilu
Andai sudah tiba masa
Dan tiada jodoh kita
Biar kita berpisah... Dari merana
Tiap bicara manis
Bagaikan selumbar bisa
Kau tanam di jiwa
Tak terlihat oleh pandangan
Matamu
Tiap bicara manis
Memujuk dan merayuku
Tak usah berlalu
Dan merajuk bawa hati pilu
Keikhlasan hatiku
Bukanlah untuk dibalas
Cukuplah sekadar
Jadi kenangan waktu berjauhan
Tiap bicara manis
Bagaikan selumbar bisa
Kau tanam di jiwa
Tak terlihat oleh pandangan
Matamu
Andai sudah tiba masa
Dan tiada jodoh kita
Biar kita berpisah... Dari merana